Sedikit Info Seputar
Telkomsel Gunakan MSIGHT Dukung Kemenpar
Terbaru 2017
- Hay gaes kali ini team Just Sharing Info, kali ini akan membahas artikel dengan judul Telkomsel Gunakan MSIGHT Dukung Kemenpar, kami selaku Team Just Sharing Info telah mempersiapkan artikel ini untuk sobat sobat yang menyukai Just Sharing Info. semoga isi postingan tentang
Artikel Info News, yang saya posting kali ini dapat dipahami dengan mudah serta memberi manfa'at bagi kalian semua, walaupun tidak sempurna setidaknya artikel kami memberi sedikit informasi kepada kalian semua. ok langsung simak aja sob
Judul:
Berbagi Info Seputar
Telkomsel Gunakan MSIGHT Dukung Kemenpar
Terbaru
link: Telkomsel Gunakan MSIGHT Dukung Kemenpar
Berbagi Telkomsel Gunakan MSIGHT Dukung Kemenpar Terbaru dan Terlengkap 2017
Telkomsel Gunakan MSIGHT Dukung KemenparTelkomsel Gunakan MSIGHT Dukung Kemenpar
INILAHCOM, Jakarta - Telkomsel memberikan dukungan bagi Kementerian Pariwisata (Kemenpar) untuk memperbarui data wisatawan lokal dan mancanegara yang berkunjung ke Indonesia melalui MSIGHT, yaitu layanan big daya yang dapat memberikan informasi dan analisa data perilaku sehari-hari konsumen secara kolektif.
Melalui sistem analisis pergerakan wisatawan yang bisa diakses secara online ini, Kemenpar bisa memperoleh data kunjungan wisatawan secara otomatis dalam waktu yang lebih cepat.
Selama ini proses delivery data kunjungan wisatawan di Indonesia yang diperoleh Kemenpar dinilai relatif kurang cepat. Padahal dengan penyajian data yang cepat, Kemenpar dapat lebih mudah mengambil kebijakan strategis untuk meningkatkan promosi pariwisata Indonesia.
Vice President Digital Advertising Telkomsel Harris Wijaya mengatakan, melalui MSIGHT, Telkomsel menyediakan perspektif baru yang memberikan insight bagi Kemenpar dalam mengambil kebijakan berupa online dashboard yang mampu meng-update data kunjungan wisatawan secara lebih cepat dan spesifik.
"Inilah bentuk dukungan kami bagi dunia pariwisata Indonesia untuk mewujudkan ‘Wonderful Indonesia’ yang diusung Kemenpar,” ujar Harris.
Sistem analisis pergerakan wisatawan yang dilakukan MSIGHT ditentukan dari kota asal pelanggan (hometown) yang diukur berdasarkan lokasi spesifik di mana pelanggan paling sering melakukan transaksi seluler, lokasi pelanggan setiap bulan, dan pergerakan pelanggan dari kota asal ke lokasi lain pada setiap awal bulan.
Dari data yang diperoleh, selanjutnya dilakukan analisa berdasarkan kalkulasi length of stay (jumlah hari secara berturut-turut pelanggan melakukan transaksi seluler di luar kota asalnya) dan profil pelanggan.
Dengan sistem analisis tersebut, Telkomsel menyediakan solusi big data bagi Kemenpar yang menyajikan data yang bersumber dari perilaku pelanggan seluler (sebelumnya dari survei dan sampling), periode penerimaan data secara harian (sebelumnya kuartalan), periode perbaruan data secara mingguan (sebelumnya tahunan), skala distribusi data mulai dari kota hingga ke titik destinasi spesifik (sebelumnya provinsi), serta output berupa interactive dashboard (sebelumnya dokumen).
“Kini Kemenpar dapat dengan mudah mengakses data kunjungan wisatawan langsung dari ponselnya hanya satu hari setelah proses analisa data. Kami berharap MSIGHT dapat mempermudah Kemenpar dalam merancang agenda pariwisata yang membuat wisatawan semakin tertarik untuk datang langsung menikmati keindahan Indonesia,” jelas Harris.
Pada tahun 2019, diperkirakan pariwisata Indonesia mampu menarik 275 juta wisatawan dalam negeri dan 20 juta wisatawan mancanegara dengan potensi pendapatan secara nasional sebesar Rp240 triliun.